Manusia
Dan Pandangan Hidup
A.
PENGERTIAN PANDANGAN HIDUP DAN IDEOLOGY
Pandangan hidup dapat diartikan
sebagai pendapat, nilai atau pertimbangan yang dijadikan pegangan, pedoman,
arahan, batasan serta penuntun jalan kita dalam berkehidupan. Pendapat atau
pertimbangan itu merupakan hasil pemikiran manusia berdasarkan pengalaman
sejarah menurut waktu dan tempat hidupnya.
Cara manusia memandang dan menyikapi
apa yang terdapat dalam alam semesta bersumber dari beberapa faktor yang
dominan dalam kehidupannya. Faktor itu boleh jadi berasal dari kebudayaan,
filsafat, agama, kepercayaan, tata nilai masyarakat atau lainnya. Luasnya
spektrum pandangan manusia tergantung kepada faktor dominan yang
mempengaruhinya seperti pendidikan tempat bersosialisasi dan keluarga. Cara
pandang yang bersumber pada kebudayaan memiliki spektrum yang terbatas pada bidang-bidang
tertentu dalam kebudayaan itu.
dalam aspek lainya yaitu
KEYAKINAN ATAU KEPERCAYAAN
Keyakinan adalah kepercayaan yang
tidak berbelah bagi yaitu agama kita masing-masing. Sementara kepercayaan
adalah dasar subyektif untuk perilaku individu. Keyakinan Keyakinan
/ kepercayaan yang menjadi dasar pandangan hidup berasal dari akal atau
kekusaan Tuhan. Menurut Prof. Dr. Harun Nasution, ada 3 aliran filsafat. Yaitu:
Aliran Naturalisme
Hidup manusia dihubungkan dengan
kekuatan gaib yang merupakan kekuatan tertinggi. Kekuatan gaib itu dari natur
dan itu dari Tuhan. Tetapi yang tidak percaya pada Tuhan, natur itulah yang
tertinggi. Tuhan menciptakan alam semesta lengakap dengan hukum – hukumnya,
secara mutlak dikuasai Tuhan. Manusia sebagai mahkluk tidak mampu mengusai alam
ini, karena manusia itu lemah. Manusia hanya dapat berusaha / berencana tetepai
Tuhan yang menentukan. Pandangan hidup yang dilandasi keyakinan bahwa Tuhanlah
kekuasaan tertinggi, yang menentukan segala – galanya disebut pandangan hidup
religius (keagamaan), sedangkan pandangan hidup yang dilandasi oleh kekuatan
natur sifatnya atheisme disebut pandangan hidup kominis.
Aliran
Intelektualisme
Dasar aliran ini adalah logika /
akal. Manusia mengutamakan akal. Dengan akal manusia berpikir. Mana yang benar
menurut akal itulah yang baik, walaupun bertentangan dengan kekuatan hati
nurani. Manusia yakin bahwa dengan kekuatan pikir (akal) kebajikan itu dapat
dicapai dengan sukses. Apabila aliran ini dihubungkan dengan pandangan hidup, maka
keyakinan manusia itu bermula dari akal. Jadi pandangan hidup ini dilandasi
oleh keyakinan kebenaran yang diterima akal. Manusia yakin bahwa kebajikan
hanya dapat diperoleh dengan akal (ilmu dan teknolgi). Pandangan ini disebut
liberalisme.
Aliran Gabungan
Apabila aliran ini dihubungkan
dengan pandangan hidup, maka akan timbul dua kemungkinan pandangan hidup.
Apabila keyakinan lebih berat didasarkan pada logika berpikir, sedangkan hatii
nurani dinomor duakan, kekuatan gaib dari Tuhan diakui adanya tetapi tidak
menentukan, dan logika berpikir tidak ditekankan pada logika berpikir individu,
melainkan logika berpikir kolektif (masyarakat), pandangan hidup ini disebut
sosialisme.
LANGKAH-LANGKAH
BERPANDANGAN HIDUP YANG BAIK DAN BENAR
Manusia pasti mempunyai pandangan
hidup walau bagaimanapun bentuknya dan pandangan hidup manusia satu dengan
laiinya pasti beragam. Kita seharusnya mempunyai langkah-langkah berpandangan
hidup yang benar karena hanya dengan mempunyai langkah-langkah itulah kita
dapat memperlakukan pandangan hidup sebagai sarana mencapai tujuan dan
cita-cita dengan baik. Adapun langkah-langkah itu sebagai berikut:
- Mengenal yaitu suatu kodrat bagi manusia yang merupakan tahap pertama dari setiap aktivitas hidupnya yang dalam hal ini mengenal apa itu pandangan hidup.
- Mengerti, disini dimaksudkan mengerti terhadap pandangan hidup itu sendiri
- menghayati pandangan hidup kita memperoleh gambaran yang tepat dan benar mengenai kebenaran pandangan hidup itu sendiri. Menghayati disini dapat diibaratkan menghayati nilai-nilai yang terkandung di dalamnya.
- Meyakini ini merupakan suatu hal untuk cenderung memperoleh suatu kepastian sehingga dapat mencapai tujuan hidup. Dengan meyakini berarti secara langsung ada penerimaan yang ikhlas terhadap pandangan hidup itu.
- Pengabdian merupakan sesuatu hal yang penting dalam menghayati dan meyakini sesuatu yang telah dibenarkan dan diterima baik oleh dirinya dan orang lain. Dengan mengabdi kita akan merasakan manfaatnya.
Pandangan Hidup merupakan suatu
dasar atau landasan untuk membimbing kehidupan jasmani dan rohani. Pandangan
hidup ini sangat bermanfaat bagi kehidupan individu, masyarakat, atau negara.
Semua manusia pasti mempunyai suatu pandangan hidup sendiri – sendiri dan
kemungkinan berbeda antara yang satu dengan yang lainnya
Sumber :
http://widiahlan.blogspot.com/2012/04/manusia-dan-pandangan-hidup.html